BAB IPERANAN AIR HUJAN
Beberapa kali Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an
“........................ Kami turunkan hujan dari langit.............”
.
Memang hujan ini amat penting peranannyauntuk tumbuh-tumbuhan dan
pertanian. Dengan dasar itu dalam buku ini peranan air hujan itu kita
jadikan bab tersendiri. Tumbuh-tumbuhan yang termasuk
didalamnyatanam-tanaman, memerlukan air untuk pertumbuhannya. Tanpa
kehadiran air takada tumbuhan yang bisa tumbuh. Air itu ada dipermukaan
bumi, baik di sungai,danau, maupun lautan. Bahkan sebagian besar dari
permukaan bumi ini terdiri daripada lautan (air). Selain dari pada
permukaan bumi, di dalam tanah pun ada air,yang kita sebut dengan air
tanah. Cuma saja sudah menjadi sifat dari air, bahwa diaselalu mengalir
ke tempat yang lebih rendah dan menetap di tempat rendahtersebut.
Sementara tumbuh-tumbuhan atau tanaman hampir selalu tumbuh padalahan
yang lebih tinggi. Pertumbuhan tumbuhan selalu lebih tinggi dari
permukaansungai, permukaan danau dan permukaan laut sekitarnya
(terkecuali tentunyatumbuh-tumbuhan air, yang memang tumbuh di dalam air
itu). Jadi air-air dipermukaan itu tidak banyak manfaatnya untuk
tumbuh-tumbuhan. Kita dapatmenyaksikan sebidang sawah tadah hujan yang
terletak di pinggir sungai besar,kekeringan air sampai puso pada waktu
musim kemarau. Tanpa bantuan teknologi,tumbuh-tumbuhan sebenarnya tidak
memerlukan air sungai, air danau dan air lautuntuk pertumbuhannya, yang
mereka perlukan adalah air hujan, karena air hujanitulah yang secara
otomatis langsung menyiram mereka dan membasahi tanahtempat tumbuh. Jadi
air hujan mempunyai peranan yang spesifik dalampertumbuhan dan
kelangsungan tumbuh-tumbuhan di mula bumi. Sesungguh MahaKuasa dan Maha
Bijaksana Allah SWT yang telah menurunkan air hujan dari langit,yang
menyebabkan adanya kehidupan di mula bumi ini.
1.1HUJAN DITURUNKAN DARI LANGIT
Firman Allah SWT dalam Surat Luqman (31), Ayat 34 :
3
Artinya : “
Sesungguhnya
Allah, hanya pada sisinya sajalah pengetahuantentang hari kiamat. Dan
dialah yang menurunkan hujan danmengetahui apa yang ada dalam rahim. Dan
tiada seorangpun yang dapat mengetahui apa yang akan diusahakannya
esok. Dan tiadaseorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan
mati.Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui Lagi Maha Mengenal
”Sengaja
penulis kutip firman Allah SWT pada Surat Luqman ayat 34 inisecara
lengkap, tidak hanya bagian yang menyangkut dengan hujan saja,
untukmengetahui bahwa turunnya hujan itu, dimana, kapan, berapa lama,
berapalebat, dia akan turun membasahi bumi, adalah termasuk salah satu
kunci-kuncikeajaiban yang hanya diketahui oleh Allah SWT. Dalam ayat ini
Allah SWTmenegaskan bahwa selain dari pada hujan, tidak ada seorangpun
termasukpara Nabi dan Rasul yang mengetahui kapan hari kiamat, tak
seorangpun yangtahu apa yang ada di dalam rahim (laki atau perempuan),
tak seorangpun yangtahu apa yang akan terjadi pada hari esok, dan tak
ada seorangpun yang tahukapan dan dimana dia akan mati.
1.2HUJAN DAN TUMBUHAN
Firman Allah SWT dalam Surat Al-Baqarah (2), Ayat 164 :
4
Artinya : “
Sesungguhnya
dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinyamalam dan siang,
bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia dan
apa yang Allah turunkan dari langit berupaair, lalu dengan air itu Allah
hidupkan bumi sesudah mati (keirng) nya,dan Dia sebarkan di bumi itu
segala jenis hewan, serta pengisaranangin dan awan yang dikendalikan
antara langit dan bumi,sungguh(terdapat) tanda-tanda (Keesaan dan
Kebesaran Allah SWT)bagi kami yang memikirkan
”.Dalam ayat yang cukup
panjang tersebut Allah SWT menyatakankekuasaan dan kebesarannya dalam
menciptakan langit dan bumi, berikutbeberapa hal yang terjadi padanya,
diantaranya firman Allah :
”..............Allahturunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Allah hidupkan bumi sesudahmati.
”
Jadi Allah SWT menurunkan hujan dari langit dan dengan air hujan
itulahAllah SWT menghidupkan bumi yang kering, atau menghidupkan semua
mahlukhidup yang ada di bumi. Penggalan ayat ini menjelaskan bagaimana
pentingnyaperanan hujan dalam menghidupkan berbagai kehidupan di bumi
ini.
5
BAB IIBUDIDAYA TANAMAN (AGRONOMI)
Agronomi dalam
arti luas berarti bercocok tanam atau teknik budidayatanaman bahkan ada
yang mengatakan pertanian itu sebagai agronomi. Setelahilmu
tumbuh-tumbuhan, khususnya ilmu tanaman itu berkembang dengan
semakinmendalam, maka ilmu agronomi itu dipecah menjadi beberapa cabang
ilmu seperti :pemuliaan tanaman, ilmu benih, ilmu pemupukan, ilmu hama /
penyakit, fisiologi dansebagainya, sehingga yang tinggal diurus oleh
agronomi itu tinggal lagi jarak tanam,teknik bertanam dan pengolahan
tanah saja. Namun sekarang ini agronomi sudahdiperluas dengan cabang
ilmu yang relatif baru yang disebut dengan ilmu polatanam atau cropping
system. Selama ini para ilmuwan dan para peneliti dibidangpertanian
telah berusaha mengembangkan dan mendalami ilmu agronomi darisegala
aspek, banyak menemukan inovasi dan teknologi baru, namun tidakmendasari
ilmunya itu dengan Al-Qur'an, seolah-olah semuanya itu adalah
hasiltemuan mereka sendiri. Sebenarnya dasar-dasar ilmu agronomi itu
sudah ada dalamAl-Qur'an dan Tuhan memang menyuruh manusia untuk
memperhatikannya,mempelajarinya dan menelitinya.
2.1BERCOCOK TANAM
Firman Allah SWT dalam Surat Yaasiin (36), Ayat 34-35 :Artinya:“
Dan
kami jadikan padanya kebun-kebun kurma dan anggur danKami pancarkan
padanya beberapa mata air (34), Supaya merekadapat makan dari buahnya
dan dari apa yang diusahakan olehtangan mereka. Maka mengapakah mereka
tidak bersyurkur
”Dari sudut pandang ilmu bercocok tanam kita perlu menggarisbawahibagian dari wahyu Ilahi tersebut di atas, yaitu : “
........ dan dari apa yang diusahakan oleh tangan mereka
”. Keseluruhan ayat ini menunjukkan bagaimanaAllah SWT itu Maha Pengasih dan Maha Penyayang dengan memberikan
6
nikmatnya
kepada manusia berupa produksi buah-buahan dan tanam-tanamanuntuk
makanan manusia agar mereka dapat melangsungkan kehidupannya.Nikmat
produksi tanaman itu sesuai dengan ayat di atas dapat berupa buah-buahan
yang langsung dapat di panen dan dari tanam-tanaman yangdiusahakan oleh
tenaga manusia sendiri, yakni berbagai jenis tanaman yangdisemai,
ditanam dan dibudidayakan oleh mereka sendiri.Ini mengindikasikan bahwa
usaha bercocok tanam itu, sudah ada dalampetunjuk Allah SWT dan produksi
atau hasil yang didapat dengan ushaa ituadalah merupakan rahmat, nikmat
atau anugrah dari-Nya. Manusia diharuskanberusaha, namun apakah akan
mendapatkan hasil atau tidak itu Tuhan yangmenentukan. Dalam salah satu
hadist, Rasulullah SAW, pernah bersabda :“
Penghasilan yang paling baik itu adalah yang didapatkan dengan usahadagang yang mabrur dan usaha tenaga sendiri”
.
2.2PERTUMBUHAN TANAMAN
Pada
bab sebelumnya sudah cukup banyak dikemukakan tentangpertumbuhan
tanaman ini, yang tidak perlu lagi kita ulangi disini. Antara
laintentang perkecambahan, pertumbuhan yang bercabang dan tidak
bercabang,yang dipakai junjungan dan yang tidak dipakai junjungan.
Pokoknya bermacam-macam bentuk pertumbuhan itu sesuai dengan jenisnya.
Berikut ini kita kutipbeberapa ayat lagi yang terkait dengan pertumbuhan
tanaman ini.Firman Allah SWT dalam Surat Al-An’aam (6), Ayat 95
:Artinya:“
Sesungguhnya Allah adalah yang membelah biji dan butir.
Diamengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati
dari yang hidup. Allah-lah yang melakukan itu, maka mengapakamu masih
berpaling?
”Ada beberapa penafsiran mengenai ayat tersebut di atas,
sebabpengertian biji dan butir itu tidak ditegaskan biji atau butir apa
dan mungkin jugaitu dalam arti kiasan, sehingga pada penafsiran yaitu :
7
Mengeluarkan kecambah tanaman yang hidup dari biji yang matidan kemudian mengeluarkan biji dari tanaman yang hidup.
Mengeluarkan anak ayam yang hidup dari telur yang mati dansebaliknya mengeluarkan telur dari ayam yang hidup.
Mengeluarkan anak yang saleh dari orang tua yang jahil danmengeluarkan anak yang jahil dari orang tua yang saleh.
2.3KESUBURAN TANAH
Ada
dua faktor atau utama yang menentukan tingkat keberhasilanpertumbuhan
tanaman, yaitu kesuburan tanah dan iklim. Satu jenis tanamanyang tumbuh
di tanah yang subur tapi iklimnya tidak sesuai, atau sebaliknyatanaman
yang tumbuh di daerah iklim yang sesuai akan tetapi tanahnyagersang,
tidak akan tumbuh baik dan tidak berproduksi. Diantara kedua
faktor tersebut, faktor iklimlah yang sulit dikendalikan, terutama suhu
dan radiasimatahari. Masalah hujan bisa diatasi dengan pengairan dan
masalah kesuburantanah dapat diatasi dengan pengolahan dan pemupukan.
Bahwa tingkatkesuburan tanah ini menentukan pertumbuhan sudah ada
informasinya dalamAl-Qur'an.Firman Allah SWT dalam Surat Al-A’raf (7),
Ayat 58 :Artinya:“
Dan tanah yang baik, tanaman-tanaman tumbuh subur
dengan izin Allah dan tanah yang tidak subur, tanaman-tanamannya
hanyatumbuh merana. Demikian Kami mengulangi tanda-tanda Kebesaran(Kami)
bagi orang-orang yang bersyukur
”Tanaman akan tumbuh subur pada
tanah yang subur dengan seizingAllah SWT. Kalau Tuhan tidak mengizinkan
berbagai halangan bisa munculmenyebabkan tanaman itu tidak tumbuh subur,
walaupun ditanam pada tanahyang subur. Demikian pula sebaliknya tanaman
akan tumbuh merana pada
8
tanah yang tidak subur, kalau
Tuhan tidak menghendaki lain. Dan menunjukkanlagi bagaimana Kebesaran
dan Kekuasaan Allah SWT, Mujahiddin As Sabahmeriwayatkan dari Ibnu
Abbas, dia berkata bahwa ini adalah perumpamaanyang diberikan oleh Allah
kepada miskin dan kaum kafir.
2.4PERAKARAN TANAMAN
Allah SWT
memberi petunjuk tentang perakaran tanaman danperanannya dalam
pertumbuhan dan produksi tanaman secara tidak langsungdalam Surat
al-Baqarah (2) ayat 265. kita mengetahui bahwa perakarantanaman itu
adalah bagian tanaman yang tumbuh ke arah bawah, ke dalamtanah,
berlawanan dengan arah pertumbuhan batang, cabang dan daun.Peranan akar
dalam pertumbuhan tanaman adalah untuk menopang berdirinyatanaman itu
agar berdiri kokoh, tidak mudah roboh ; untuk mengisap air dannutrisi /
zat hara dari dalam tanah dan sebagainya. Seperti diketahui dalamkaitan
dengan perakaran ini tumbuh-tumbuhan di bagi dua yaitu golongantumbuhan
yang berakar tunggang dan golongan tumbuhan berakar serabut.Akar
tunggang sistem perakarannya akan lebih jauh masuk ke dalam
tanah,sementara yang berakar serabut, umumnya daerah perakarannya hanya
padalapisan atas tanah saja. Satu keseimbangan yang diciptakan oleh
Allah SWTadalah bahwa tanaman yang berakar tunggang dengan cabang-cabang
danranting-ranting akar yang banyak di dalam tanah dan masuk jauh ke
dalamtanah, batangnya yang berada di atas permukaan tanah pun banyak
bercabang-cabang, ranting dan sebagainya. Sementara tanaman yang berakar
serabutyang akarnya hanya pada lapisan atas tanah, batangnya tidak
bercabang.Bayangkan kalau sebaliknya yang terjadi, tanaman yang berakar
serabut,batangnya bercabang-cabang dan ranting yang banyak, tentulah
akan mudahtumbang, tidak akan kuat berdirinya. Inipun suatu tanda-tanda
lagi bagi orangyang mau berpikir.Firman Allah SWT dalam Surat Al-Baqarah
(2), Ayat 265 :
9
Artinya:
“Dan perumpamaan orang-orang
yang membelanjakan hartanyakarena mencari keridhaan Allah dan untuk
keteguhan jiwa mereka,seperti sebuah kebun yang terletak di dataran
tinggi yang disiramhujan lebat, maka kebun itu menghasilkan buahnya dua
kali lipat. Jikahujan lebat tidak menyiramnya, maka (hujan gerimispun
memadai).Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu perbuat
”
2.5PANEN
Cukup
banyak ayat suci dalam Al-Qur'an yang menerangkan bahwaAllah SWT telah
menciptakan bermacam-macam tumbuh-tumbuhan. Kalaudilihat dari segi
panen, kelihatan sekali kalau tumbuhan itu memang banyak jenisnya. Pada
umumnya yang di panen itu adalah dalam bentuk buah, yangmerupakan produk
terakhir dari tumbuh-tumbuhan itu. Akan tetapi ada pulayang di panen
itu dalam bentuk daun, dalam bentuk bunga, batang bahkandalam bentuk
akar. Ada tanaman yang hanya sekali panen saja setelah itutanaman itu
mati, ada tanaman yang bisa di panen berkali-kali. Panen buah-buahan
biasanya musiman, ada yang bisa di panen sekali setahun (padaumumnya),
tapi ada yang di panen setiap bulan (seperti kelapa) dan ada pulayang di
panen setiap musim.Firman Allah SWT dalam Surat Ibrahim (14), Ayat 25
:Artinya:“
Pohon itu memberikan buahnya pada setiap musim dengan
seizing Tuhannya. Allah memberikan perumpamaan-perumpamaan itu
bagi manusia supaya mereka selalu ingat
”
2.6KOMPONEN HASIL
Untuk
menentukan produksi tanaman, biasanya dilakukan denganmengambil umbian
sebagai sampel lalu dikonversikan menjadi hektar. Namun
10
bisa
juga dengan melalui penghitungan komponen hasil. Umpamanya
untukmenentukan produksi kopra / Ha / thn dari kebun kelapa didapat
dariperbanyakan komponen hasilnya, yaitu : jumlah pohon/Ha X jumlah
tandan/tahun X jumlah butir/tandan dibagi dengan jumlah butir / kg
kopra. Sementarauntuk menaksir produksi padi/Ha dilakukan dengan
menghitung : jumlahrumpun/Ha X jumlah malai/rumpun X jumlah butir
isi/malai x berat 1.00 butir danseterusnya.Penulis benar-benar
terpesona, menemukan satu ayat suci Al-Qur'anyang rasanya cocok dengan
komponen hasil utama dari tanaman padi sawah.Sebagai berikut :Firman
Allah SWT dalam Surat Al-Baqarah (2), Ayat 261 :Artinya:“
Perumpamaan
(nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di
jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh
butir, pada tiap-tiap butir 100 biji. Allah melipat gandakan (ganjaran)
bagi sia yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (Karunia-Nya) lagi Maha
Mengetahui”
.
11
BAB IIIKESIMPULAN
Pertanian sebagai
kegiatan perekonomian yang mendasari perkembangansektor-sektor lainnya
seperti industri dan lain-lain mendapat dorongan yang sangatkuat oleh
Ajaran Islam untuk dikembangkan dikaji. Pertanian tanaman
pangan,Perkembangan Hortikultura, Kehutanan, Peternakan, Perikanan
merupakan sektor yang memproduksi bahan-bahan baku untuk sektor
industri, yang mengolah bahan-bahan baku menjadi setengah jadi atau siap
pakai, dalam bentuk pemakaian yanglebih maju dan lebih bermanfaat bagi
umat manusia dorongan mengembangkansektor pertanian ini dilakukan oleh
sebuah Pesan Muhammad SAW berbunyi :“Apabila seseorang memilih tanah, ia
seharusnya memanfaatkannyamenanam atau meminjam kepada saudara muslim
lainnya ; Jangankan iadibiarkan tidak ditanaminya” (Hadits)Hadits di
atas sangat berkesan, andai besok akan kiamat, apalagi tidak ataudalam
hadits lain Muhammad SAW bersabda “Berkaryalah untuk duniamu seakan-akan
engkau akan hidup selama-lamanya, dan berkaryalah untuk akhiratmu
seakan-akan engkau akan mati besok “. Dengan perintah Nabi kita yang
kita hormatisebagai utusan Allah yang telah berjasa membawa pesan
kebahagiaan bagi hidupkita, kita seakan-akan diminta untuk hidup
selama-lamanya.
12
DAFTAR PUSTAKA
Darwis. SN. H., Dr. Ir.
Dasar-dasar Ilmu Pertanian Dalam Al-Qur'an
.Saefuddin. A.Ma. dkk. 1986.
Islam untuk Disiplin Ilmu Pertanian Departemen AgamaRI. CV. Wirabuana. Jakarta
catatan kuliahku
Rabu, 12 September 2012
Senin, 10 September 2012
AYAT AL-QURAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN fisiologi tumbuhan
PENCIPTAAN MAKHLUK HIDUP (TUMBUHAN)
Dalam Al-quran surat Yasin ayat 33 yang artinya:
Dan suatu tanda (kekuasaan Allah yang besar) bagi mereka adalah bumi
yang mati. kami hidupkan bumi itu dan kami keluarkan dari padanya
biji-bijian, Maka daripadanya mereka makan.
Penjelasan: Bahwa Allah SWT telah
menghidupkan bumi yang dulunya mati dengan berbagai kehidupan di
dalamnya yang mengisi bumi. Dan Allah SWT telah menciptakan kehidupan
dan makhluk hidup di dalamnya sebagai rahmat dan anugerah bagi manusia
untuk memenuhi kebutuhan mereka. Salah satunya dalam hal memperoleh
bahan makanan.
Surat Az-Zumar ayat 21 artinya:
Apakah kamu tidak memperhatikan, bahwa Sesungguhnya Allah
menurunkan air dari langit, Maka diaturnya menjadi sumber-sumber air di
bumi Kemudian ditumbuhkan-Nya dengan air itu tanam-tanaman yang
bermacam-macam warnanya, lalu menjadi kering lalu kamu melihatnya
kekuning-kuningan, Kemudian dijadikan-Nya hancur berderai-derai.
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat pelajaran bagi
orang-orang yang mempunyai akal.
Penjelasan:
Bahwa Allah SWT telah menurunkan air dari langit dan menjadikannya
sumber-sumber air di bumi dan ditumbuhkan berbagai jenis tanaman-tanaman
yang bermacam-macam. Dan itu sebetulnya adalah rahmat dan
anugerah yang besar bagi manusia yang memiliki akal untuk melihatnya
sebagai bentuk keadilan dan kasih saying Allah kepada umatNya.
C. TENTANG AIR HUJAN
Al-quran surat Al-Fathir ayat 9 artinya:
Dan Allah, dialah yang mengirimkan angin; lalu angin itu
menggerakkan awan, Maka kami halau awan itu kesuatu negeri yang mati
lalu kami hidupkan bumi setelah matinya dengan hujan itu. Demikianlah
kebangkitan itu. (Al-Fathir:9)
Penjelasan:
Bahwa Allah SWT telah menciptakan air hujan dimana air hujan dalah
tanda bangkitnya awal kehidupan bagi makhluk hidup untuk bertahan hidup
di bumi dan berkembang.
Surat Al-Fathir ayat 27 yang artinya : Tidakkah
kamu melihat bahwasanya Allah menurunkan hujan dari langit lalu kami
hasilkan dengan hujan itu buah-buahan yang beraneka macam jenisnya. dan
di antara gunung-gunung itu ada garis-garis putih dan merah yang
beraneka macam warnanya dan ada (pula) yang hitam pekat.
Penjelasan: Bahwa Allah SWT telah
menurunkan hujan di bumi ini dan menghasilkan bermacam-macam tumbuhan
dan buah-buahan yang hidup karena turunnya air hujan yang diberikan
Allah di bumi ini sehinnga terjadilah bermacam-macam kehidupan.
D. TENTANG MACAM-MACAM HEWAN
Al-quran surat Al-Fathir ayat 28 yang
artinya: Dan demikian (pula) di antara manusia,
binatang-binatang melata dan binatang-binatang ternak ada yang
bermacam-macam warnanya (dan jenisnya). Sesungguhnya yang takut kepada
Allah di antara hamba-hamba-Nya, hanyalah ulama [1258].
Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Pengampun.
Penjelasan: Dan diantara para manusia
dan binatang-binatang yang bermacam-macam yang telah diciptakan Allah,
yang patuh hanyalah ‘ulama’ atau orang-orang yang benar-benar mengetahui
dan mengagungkan kebesaran dan kekuasaan Allah SWT.
[1258]
Yang dimaksud dengan ulama dalam ayat Ini ialah orang-orang yang
mengetahui kebesaran dan kekuasaan Allah.
E. SUMBER MAKANAN DARI TUMBUHAN
Dalam surat Yassin ayat 34-35 yang artinya:
Dan kami jadikan padanya kebun-kebun kurma dan anggur dan
kami pancarkan padanya beberapa mata air,
Supaya
mereka dapat makan dari buahnya, dan dari apa yang diusahakan oleh
tangan mereka. Maka mengapakah mereka tidak bersyukur?
Penjelasan: Dan telah Allah ciptakan
beberapa mata air yang subur yang di dalamnya terdapat berbagai tumbuhan
dan buah-buahan yang dapat dikonsumsi manusia untuk bertahan hidup di
bumi. Dan sudah seharusnya manusia harus bersyukur atas nikmat Allah
yang sangat besar kepada umat manusia di bumi.
Daftar
Pustaka
- Al-Qur’an dan terjemhannya juz 22-24
Selasa, 03 Juli 2012
TUGAS
TAKSONOMI TUMBUHAN TINGGI
Nama: CHOIRUNNISAIL M
Nim: 10620074
Kelas: B
Kelompok
8
Tanaman Andong
Gambar Tanaman Andong Di
Pemakaman Sumbersari Gg 3
Pukul 15.00
Sistematik Takson
Kingdom Plantae
Divisi Magnoliophyta
Kelas Liliopsida
Ordo Liliales
Famii Agavaceae
Genus Cordyline
Spesies
Cordyline fruticosa L.
Ø
Habitat:
Tumbuh liar di pagar atau di pekuburan
sebagai tanaman hias, lazim di tanam pada dataran rendah sampai 1900 m.
Ø Habitus:
Tumbuh di dataran rendah sampai 1900
m.
Ø Deskripsi
Akar,Batang,Daun,Bunga,Buah:
Tanaman ini sering ditanam di kebun.
Tumbuhan ini berupa pohon, tinggi dapat mencapai 5 meter . Akar serabut
berwarna putih kotor, Batang keras, bekas dudukan daun tampak dengan jelas.
Daun tunggal menempel pada batang, berwarna hijau tua, tepi daun rata.
Perbungaan bentuk malai, tumbuh diketiak daun dengan tangkai bunga panjang. Buah
buni, warna merah mengkilat.
Manfaat:
Hemostatik
Antibengkak
Resep
tradisional:
Batuk
darah dan Haid terlalu banyak:
Daun andong segar 5 helai; Air
secukupnya, Dibuat infus, diseduh atau dipipis, Diminum 1 kali sehari 100 ml.
Untuk pipisan diminum 1 kali sehari 1/4 cangkir.

Minggu, 01 Juli 2012
Tugas Makro Alga
Nama : CHOIRUNNISAIL M.
Nim
: 10620074
Tugas : Makroalga Taksonomi Tumbuhan
Rendah
Halimeda Renschii Hauck
Klasifikasi
:
Kingdom Plantae
Divisi Chlorophyta
Kelas Chlorophyceae
Bangsa Caulerpales
Suku Udoteaceae
Marga Halimeda
Spesies Halimeda renschii hauck
(Nybakken, 1992)
Ø Spesifikasi
Pertumbuhan thalli tegak kompak
dalam satu rumpun tinggi 8 cm. Percabangan utama dichotomus atau trichotomus.
Segment bulat gepeng atau oval lebar 6 mm, panjang 5 mm dan Basal segment lebar
7 mm, panjang 5 mm. Holdfast lebar 1 mm, panjang 7 mm atau lebih (Pandey,
1995).
Talusnya seperti lembaran
pipih bulat kecil, Mampu menyerap karbon dan dalam globlal warming berperan
dalam menstabilkan suhu. Asal katanya yaitu dari Halimeda sp. Atau halimos yang
mempunyai arti laut, mempunyai bentuk lempeng pipih yang saling menyambung dan
terikat dengan yang lainnya, Antar lempengan tersebut dihubungkan oleh sendi
yang tersusun oleh kristal aragonite secara menyebar tetapi tetap bergerombol
dengan yang lainnya. Thallus tertambat pada substrat pasir dengan holdfast
fibrous (bold, 1978).
Ø Habitat
Halimeda renschii hauck ini
biasanya tumbuh kebanyakan di daerah paparan terumbu karang terutama pada
substrat pasir dan pecahan karang dapat dijumpai pada perairan laut dengan
kedalaman 2-15 m. Keberadaannya hampir seluruh paparan terumbu yang bersubstrat
pasir dan pecahan karang mati disel (Dawes, 1990).
Menurut Dodge(1973) spesifikasi alaga ini adalah pertumbuhan
thalli kompak kandungan karbonat tinggi, tinggi 6 cm. Percabangan utamanya
adalah dichotomus atau trichotomus. Segmen berlekuk-lekuk lebar 20mm. Panjang
12 mm. Basal segmen lebar 18 mm dan panjang 20 mm. Holdfast lebar 17mm dan
panjang 15 mm. Persebaran banyak ditemukan di substrat pasir, pecshan trumbu
karang, pasir lumpuran.
Dipaparan pasir tumbuh
berasosiasi dengan tumbuhan lamun. Keberadaan jenis spesies seperti ini banyak
ditemukan atau dijumpai pada perairan laut.
Ø Potensi
Digunakan
sebagai sumber karbonat di laut dan belum di manfaatkan.
Alga ini termasuk pada daftar
alga hijau atau rumput laut yang memiliki banyak manfaat berdasarkan penelitian
tercatat 22 jenis telah di manfaatkan sebagai makanan, dari 22 jenis tersebut
ada beberapa diantaranya digunakan sebagai obat-obatan. Negara Indonesia
terkenal dengan negara yang kaya akan sumber daya alam (Lovelles, 1989).
Sebagai negara dengan luas
wilayah laut lebih dari 70%, salah satu sumber kekayaan alam yang bisa kita
manfaatkan adalah sumber hayati. Selain ikan, alternatif hasil laut yang bisa
di olah adalah rumput laut. Rumput laut termasuk dalam anggota alga (tumbuhan
yang memiliki klorofil atau zat hijau daun).
Menurut Nybakken (1992), bahwa
karena kandungan gizi yang dimiliki cukup tinggi, rumput laut mampu
meningkatkan sistem kerja hormonal, limfatik, dan juga saraf. Selain itu rumput
laut juga bisa meningkatkan fungsi pertahanan tubuh, memperbaiki sistem kerja
jantung. Tingginya tingkat konsumsi rumput laut mungkin berhubungan dengan
rendahnya insiden kanker payudara di suatu negara tersebut. Mungkin hal ini
disebabkan oleh kandungan klorofil rumput laut yang bersifat antikarsinogenik (
Nontji, 1993).
Rumput laut
dikenal juga sebagai obat tradisional untuk batuk, asma, bronkhitis, TBC,
cacingan, sakit perut, demam, rematik, bahkan dipercaya dapat meningkatkan daya
seksual, Kandungan yodiumnya diperlukan tubuh untuk mencegah penyakit gondok.
Di Cina, rumput laut juga biasa digunakan untuk pengobatan kanker. . Selain
itu, karena kandungan vitamin C dan antioksidannya yang dapat melawan radikal
bebas, rumput laut bermanfaat untuk memperpanjang usia dan mencegah terjadinya
penuaan dini. Semua rumut laut kaya akan kandungan serat yang dapat mencegah
kanker usus besar. Serat dapat melancarkan pencernaan dengan membentuk zat
seperti gelatin dalam usus halus dan meningkatkan kadar air dalam fases.
Konsumsi serat dapat membantu metabolisme lemak sehingga menurunkan kadar
kolestrol darah dan gula darah. Rumput laut juga membantu pengobatan tukak
lambung, radang usus besar, susah buang air besar, dan gangguan pencernaan
lainnya. Pemanfaatan Rumput Laut Secara Umum adalah : 1. Makanan dan susu (Ice
cream, yoghurt, waper krim, cokelat susu, pudding instant) 2. Minuman (Minuman
ringan, jus buah, bir) 3. Roti 4. Permen 5. Daging ikan dalam kaleng 6. Saus,
salad dressing, kecap 7. Makanan diet (Jelly, jam, sirup, puding) 8. Makanan
bayi 9. Non pangan (Makanan hewan, makanan ikan, cat, keramik, tekstil, kertas)
10. Farmasi dan koxsmetik (Pasta gigi, shampoo, obat tablet, bahan cetak gigi,
obat salep) (Aslan, 1991).
Ø Perkembangbiakan
Menurut Dawes (1990),
perkembangbiakan pada Chlorophyceae antara lain:
1. Secara Vegetatif
Perkembangbiakan vegetatif dilakukan dengan fragmentasi
tubuhnya dan pembelahan sel.
2. Secara Aseksual
Perkembangbiakan dengan cara membentuk sel khusus yang
mampu berkembang menjadi individu baru tanpa terjadi peleburan sel kelamin.
Pada umumnya terjadi dengan spora, oleh karena itu sering disebut
perkembangbiakan secara sporik.
Zoospora dibentuk oleh sel vegetatif, tetapi beberapa
tumbuhan terbentuk dalam sel khusus yang disebut sporangia. Zoospora setelah
periode berenang beberapa waktu, berhenti pada substrat yang sesuai, umumnya
dengan ujung anterior. Flagella dilepaskan dan terbentuk dinding, selama proses
ini alga mensekresikan lendir yang berperan untuk pertahanan diri (Lovelles,
1989).
3. Secara Seksual
Perkembangbiakan secara seksual banyak dijumpai yaitu
isogami,anisogami,Meiosis dapat terjadi pada zigot yang berkecambah atau pada
waktu pembentukan spora atau gamet. Daur hidup umumnya dijumpai adalah tipe
haplontik, meskipun beberapa jenis termasuk tipe diplontik(Dawes, 1990).
DAFTAR PUSTAKA
Aslan, L. M. 1991. Budidaya Rumput Laut.
Kanisius. Yogyakarta.
Bold,
1978. Introduction To Alga, Structure and Reproduction.New
Delhi :Prentice Hall Of India.
Dawes, C. J. 1990. Marine Botany A Wiley
Interscience. John Wiley & Sons. New York.
Dodge, J. D. 1973. The Fine Structure
of Algae Cells. Academic Press. London.
Loveless,
A.R. 1989. Prinsip-prinsip Biologi Tumbuhan untuk
Daerah Tropik 2. PT Gramedia. Jakarta.
Nontji, A. 1993. Laut Nusantara. Penerbit
Djambatan, Jakarta.
Nybakken,
J. W. 1992.Biologi Laut :
Suatu Pendekatan Ekologis. Jakarta : PT Gramedia.
Pandey, S. N. 1995. A Textbook
of Algae. Vikas Publishing: Jakarta.
Sulistjono.2009. Alga. Malang : UIN MALIKI Malang
Langganan:
Postingan (Atom)